PENERAPAN P5 BERBASIS KEWIRAUSAHAAN UNTUK MEWUJUDKAN GENERASI MANDIRI DAN PRODUKTIF DI SD NEGERI 1 ALAS

Abstrak

Kurikulum Merdeka P5 tema kewirausahaan merupakan metode pengajaran yang digagas dengan tujuan untuk mendorong kemandirian belajar peserta didik pada tingkat sekolah dasar (SD). Mengingat selama ini program P5 yang belum bisa dioptimalkan, maka anjuran sistem ProJuMan sangatlah tepat untuk dilakukan pengenalan kewirausahaan pada anak-anak sekolah dasar. ProJuMan sendiri merupakan singkatan dari Produksi Jual Mandiri. Dimana untuk mewujudkan kebijakan pemerintah dalam menghasilkan generasi bangsa yang berasaskan kewirausahaan guna untuk mewujudkan generasi mandiri dan produktif. Dalam penelitian ini mengkaji tentang bagaimana penerapan P5 yang berbasis kewirausahaan untuk mewujudkan generasi mandiri dan produktif di SD Negeri 1 Alas. Untuk mengulik semua permasalahan yang ada, penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif merupakan strategi penelitian dimana di dalamnya peneliti menyelidiki kejadian, fenomena kehidupan individu-individu dan meminta seseorang untuk menceritakan kehidupan mereka. Informasi ini kemudian diceritakan kembali oleh peneliti dalam kronologi deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah 1) mengetahui peran guru pada program Produksi Jual Mandiri (ProJuMan) untuk mendukung program P5 di SD Negeri 1 Alas. 2) Keberhasilan inovasi ProJuMan dan pengaruhnya terhadap peningkatan mental wirausaha siswa. 3) Faktor pendukung dan penghambat dalam keberhaasilan program ProJuMan ini di SD Negeri 1 Alas. Disimpulkan bahwa secara menyeluruh, peran guru di SD Negeri 1 Alas dalam mendukung Program Produksi Jual Mandiri (ProJuMan) mencerminkan keterlibatan yang efektif sebagai jembatan antara Program P5 dan ProJuMan. Guru dianggap sebagai kunci utama dalam menanamkan nilai-nilai kewirausahaan, kreativitas, dan etika kerja kepada siswa, meskipun dihadapkan pada tantangan menciptakan keseimbangan antara pembelajaran praktis dan kurikulum konvensional.