SISTEM PENGELOLAAN SAMPAH PADA DESA WISATA LENEK PESIRAMAN
Kata Kunci:
Sistem Pengelolaan Sampah, Desa Wisata dan DampakAbstrak
Persoalan pengelolaan persampahan adalah persoalan umum pada suatu Desa.
Salah satu Desa di Kabupaten Lombok Timur yang mengalami masalah
persampahan dan belum secara optimal melakukan pengelolaan sampah adalah
Desa Lenek Pesiraman Kecamatan Lenek Kabupaten Lombok Timur dan merupakan
salah satu kawasan Desa Wisata di Nusa Tenggara Barat. Pengembangan Desa
wisata Lenek Pesiraman saat ini masih berada pada tahap awal pengembangan.
Salah satu aspek mendasar yang perlu dipersiapkan untuk mewujudkan keberhasilan
pengembangan desa wisata adalah adanya lingkungan dan suasana kondusif.
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan paradigma interpretatif. Metode
penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang lebih menekankan analisa atau
deskriptif. Dan lebih menonjolkan hal-hal yang bersifat perspektif subjek serta
memanfaatkan landasan teori sebagai pemandu peneliti agar penelitian sesuai
dengan fakta yang ditemui di lapangan. Alasan peneliti mengambil metode penelitian
ini adalah karena peneliti berusaha menggali informasi seluas-luasnya tentang sistem
pengelolaan sampah yang ada di Desa Wisata Lenek Pesiraman.
hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bagaimana sistem pengelolaan sampah pada
desa wisata lenek pesiraman serta dampaknya terhadap kesehatan masyarakat
sehingga dapat menarik minat dari pengunjung untuk berwisata di Desa Wisata
Lenek Pesiraman. Sistem pengelolaan sampah pada desa wisata lenek pesiraman
dimulai dari pembentukan lembaga pengelola, teknik operasional, pembiayaan,
pengolahan sampah serta partisipasi masyarakat.
Dari hasil penelitian ini dapat di simpulkan bahwa, adanya sistem pengelolaan
sampah pada Desa Wista Lenek Pesiraman yaitu pembentukan lembaga pengelola,
teknik operasional, pembiayaan, pengolahan sampah serta partisipasi masyarakat.
Sehingga akan memberikan dampak terhadap lingkungan sehingga berpengaruh
terhadap kesehatan masyarakat.