STRATEGI PERBAIKAN FAKTOR ERGONOMI PADA PEKERJA PENYARINGAN TAHU DI UD. SUMBER MAKMUR

Abstrak

UD. Sumber Makmur merupakan salah satu UMKM yang memproduksi tahu dan tempe yang berlokasi di Kelurahan Lempeh, Kab. Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat. UD. Sumber Makmur telah berdiri selama 22 tahun dalam memproduksi tahu. Pada produksinya, pekerjaan penyaringan ampas tahu di UD. Sumber Makmur masih menggunakan cara trandisional dengan alat yang sederhana. Pekerjaan yang dilakukan cukup berat, sehingga menyebabkan sakit akibat kerja dan menurunkan produktivitas pekerja serta timbulnya musculoskeletal disorders. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui strategi perbaikan sakit akibat kerja dari postur kerja, keluhan sakit dan beban kerja pekerja penyaringan ampas tahu di UD. Sumber Makmur dengan menggunakan metode REBA, NBM, %CVL dan FTA. Hasil dari REBA didapatkan pada empat pekerja mengalami risiko sakit yang didapatkan skor diatas 6-8 yang artinya diperlukan perbaikan segera. Hasil NBM pada pekerja pertama 59, pekerja kedua 72, pekerja ketiga 70 dan pekerja empat 82. Hasil pengukuran %CVL terhadap empat pekerja di UMKM Sumber Makmur dari pembebanan kerja fisik yang diterima pekerja mendapatkan hasil di atas 30% yang berarti beban tinggi dan diperlukan perbaikan sesegera mungkin. Hasil FTA didapatkan penyebab pekerja mengalami sakit akibat kerja berupa rendahnya alat penyaringan dari pandangan, alat yang digunakan tidak sesuai dimensi tubuh, pegangan tidak nyaman digunakan, alat penyaring cukup berat, kegiatan dilakukan berulang-ulang. Adapun usulan perbaikan dari hasil FTA tersebut yaitu dilakukan perancangan alat penyaring tahu yang lebih ergonomis. Diharapkan dari penelitian ini dapat meminimalisir risiko sakit akibat kerja pada pekerja penyaringan ampas tahu di UD. Sumber Makmur.