ANALISIS PERMASALAHAN ISIAN ROTI KELUAR DI UMKM ROTI RESTU MENGGUNAKAN METODE 5W+1H
Abstrak
Roti adalah makanan pokok pengganti nasi. Peluang bisnis roti di Indonesia dapat berkembang dengan pesat, hal itu dapat dilihat dari semakin bertambahnya jumlah industri roti di Indonesia. Di Nusa Tenggara Barat khususnya di kabupaten Sumbawa banyak terdapat UMKM-UMKM roti yang tersebar dibeberapa desa yang ada di kabupaten Sumbawa, salah satunya adalah UMKM Roti Restu. UMKM ini memproduksi roti isi. Pada saat proses produksi roti di lakukan, terdapat beberapa masalah cacat yang sering muncul, masalah tersebut tentunya dapat berdampak dan berpengaruh terhadap kualitas roti. Oleh karena itu, perlunya diadakan perbaikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis cacat produk, mengetahui faktor penyebab cacat roti dan untuk mendapatkan usulan perbaikan untuk mengurangi defect pada produk roti. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif untuk menganalisis penyebab terjadinya cacat pada produk dan mencari usulan perbaikan dengan metode pengambilan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode yang di gunakan pada penelitian ini adalah 5W+1H untuk menganalisis produk cacat dan mendapatkan upaya perbaikan. Berdasarkan tujuan, hasil yang di dapatkan dalam penelitian ini berdasarkan diagram pareto terdapat 1 jenis cacat yang paling banyak persentasenya yaitu isian roti keluar. Adapun kecacatan disebabkan oleh 5 faktor, yaitu manusia, material, metode, mesin dan lingkungan. Dan usulan perbaikannya berupa langkah-langkah yang harus dilakukan oleh pihak UMKM guna mengurangi produk cacat.