PENGARUH ENTREPRENEURIAL MARKETING TERHADAP KINERJA INOVATIF PELAKU IKM MUTIARA LOMBOK DENGAN VARIABEL MODERASI PENDAMPINGAN INDIKASI GEOGRAFIS

Abstrak

Skala prioritas nasional saat ini adalah pada Industri Kecil dan Menengah, dimana
salah satu yang perlu diperkuat dalam program pemerintah tersebut yaitu agar pelaku
industri masuk dalam perlindungan Indikasi Geografis. Untuk Provinsi Nusa Tenggara
Barat sendiri salah satu Industri Kecil dan Menengah yang diberikan Pendampingan
Indikasi Geografis yaitu Mutiara Lombok. Industri Kecil dan Menengah ini berasal dari
kelompok pengusaha budidaya mutiara dan assosiasi perdagangan/pengerajin
mutiara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh entrepreneurial
marketing terhadap kinerja inovatif pelaku Industri Kecil dan Menengah Mutiara
Lombok dan menganalisis peran Pendampingan Indikasi Geografis sebagai variabel
moderasi. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dan melakukan
pengumpulan data dengan alat berupa kuesioner. Lokus penelitian ini adalah pulau
Lombok dengan objek penelitian yaitu Industri Kecil Menengah Mutiara Lombok.
Populasi penelitian adalah sebanyak 78 orang Masyarakat Perlindungan Indikasi
Geografis dengan sampel sebanyak 66 orang. Metode analisis yang digunakan
adalah analisis deskriptif dan analisis Structural Equation Modelling pendekatan
WarpPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa entrepreneurial marketing
berpengaruh signifikan terhadap kinerja inovatif Industri Kecil dan Menengah. Sebagai
variabel moderasi, Pendampingan Indikasi Geografis berperan penting dalam
meningkatkan pengaruh entrepreneurial marketing terhadap kinerja inovatif Industri
Kecil dan Menengah. Penelitian ini membuktikan bahwa semakin baik entrepreneurial
marketing Pelaku Industri Kecil dan Menengah Mutiara Lombok disertai dengan
Pendampingan Indikasi Geografis, dapat meningkatkan kinerja inovatif pelaku Industri
Kecil dan Menengah Mutiara Lombok.