STRATEGI KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PENERAPAN TEORI PERSUASIF (Studi Kualitatif Pada Kecamatan Sumbawa)

Penulis

  • Asa Agysta Mahasiswa
  • M.Syukron Anshori Universitas Teknologi Sumbawa

Kata Kunci:

Persuasive Communication, Technology, Subdistrict Of Sumbawa

Abstrak

ABSTRAK

Dalam organisasi sangat membutuhkan peranan seorang pemimpin dalam mencapai tujuan organisasi kurangnya koordinasi antara bawah dan atas, yang pada gilirannya menyebabkan kesalahpahaman dan salah tafsir. Selain itu,sebelum maraknya penggunaan media social masalah yang terjadi juga timbul dari komunikasi eksternal yaitu,masih kurangnya komunikasi organisasi kepada pejabat desa maupun masyarakat.Hal ini menyebabkan pejabat desa dan masyarakat susah menerima suatu informasi dan enggan menerima suatu himbauan yang diberikkan oleh pemerintah Kecamatan Sumbawa.. Tujuan dari penelitian ini, adalah untuk memahami bagaimana komunikasi persuasif yang dilakukkan oleh Pemerintah Kecamatan Sumbawa. Metode yang digunakkan dalam  penelitian ini  yaitu diskripsi kualitatif,Pengumpulan data, menggunakan teknik observasi, dokumentasi dan wawancara. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data-data primer dan data skunder, data tersebut diperoleh melalui wawancara dengan Camat,Kasubag dan Kepala Seksi Kecamatan Sumbawa. Penelitian ini menggunakan teori Teknik Komunikasi Persuasif oleh Effendy dalam buku Dinamika Komunikasi, maka diperoleh kesimpulan bahwa komunikasi persuasif yang dilakukkan oleh kecamatan Sumbawa yaitu melalui teknik asosiasi,teknik integrasi,teknik ganjaran,teknik tataan,dan teknik Red-Herring. Namun Teknik komunikasi Persuasif yang terjadi di Kecamatan Sumbawa tidak semua dilaksanakkan.

Kata kunci: Komunikasi Persuasif; Teknik;Kecamatan Sumbawa.

Diterbitkan

2023-08-04

Cara Mengutip

Agysta, A., & Anshori, M. (2023). STRATEGI KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PENERAPAN TEORI PERSUASIF (Studi Kualitatif Pada Kecamatan Sumbawa). Student Conference, 1(5), 40–48. Diambil dari http://conference.uts.ac.id/index.php/Student/article/view/418
Loading...