PENGARUH WAKTU PERENDAMAN PAPAN PARTIKEL SERBUK KAYU JATI (Tactona Grandies L.f) TERHADAP KEKUATAN MEKANIK DENGAN METODE VACUUM BAG
Keywords:
Komposit; Serbuk kayu jati; waktu perendaman; MekanikAbstract
Kawasan hutan Sumbawa 516.242,90 Ha atau sekitar 48% dari total luas hutan di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sumbawa termasuk salah satu penghasil dan pemasuk kayu di Indonesia, kayu merupakan suatu bahan baku yang memiliki manfaat yang sangat bernilai bagi manusia, diantaranya sebagai bahan konstruksi, meubel, barang kerajinan, kayu bakar, peralatan rumah tangga dan lainnya. Melihat kondisi demikian, salah satu permasalahan yang dihadapi oleh industri perkayuan saat ini adalah makin meningkatnya limbah serbuk dari hasil olahan kayu tersebut. Dari permasalahan tersebut dengan penggunaan teknologi yang tepat, limbah serbuk gergaji ini dapat dikonversi menjadi papan tiruan yang dikenal dengan isitilah papan komposit. pada penelitian ini akan dibuat papan komposit dengan metode Vacuum Bagg sebagai material komposit menggunakan serbuk kayu jati sebagai reinforcement dan resin epoxy sebagai matriks dengan membandingkan pengaruh waktu perendaman papan partikel. Denagn variasi tanta perendaman, perendaman 24 jam, 48 jam, dan 72 jam. yang mana fraksi volume yang digunakan adalah 30% serbuk dan 70% matriks serta perlakuan alkali NaOH 8% selama 2 jam. Dari pengujian yang dilakukan, akan didapatkan beberapa data yaitu nilai uji mekanik material. Pengujian mekanik sesuai dengan standar JIS A 5908 (2003). Yaitu, MOR tertinggi yaitu dengan nilai 29,11 Mpa dan MOR terendah yaitu perendaman 48 jam dengan nilai 27.42 Mpa. yang dimana semakin lama perendaman maka semakin tinggi daya serap airnya dan berpengaruh menurunya kekuatan mekanik.