ISOLASI DAN IDENTIFIKASI BAKTERI PATOGEN PADA SARANG DAN KOTORAN BURUNG WALET (Aerodramus fuciphaga) DI KEC. LOPOK KABUPATEN SUMBAWA
Abstract
Budidaya burung walet (Aerodramus fuciphaga) banyak diminati di Indonesia, termasuk di Kecamatan
Lopok Kabupaten Sumbawa, NTB. Hal ini karena benilai ekonomi tinggi dan bermanfaat bagi
kesehatan. Namun tidak jarang sarang burung walet terserang oleh penyakit. Sebelumnya belum ada
penelitian yang mengidentifikasi bakteri patogen pada sarang dan kotoran burung walet, khususnya di
Kecamatan Lopok. Penelitian ini bertujuan untuk isolasi dan identifikasi jenis bakteri pada sarang dan
kotoran burung walet dar Kecamatan Lopok. Penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan, yaitu isolasi
bakteri pada media MCA dan BAP, identifikasi morfologi, fisiologi, dan aktivitas biokimia. Hasil uji
biokima menunjukkan pada uji katalase positif (+), oksidase negatif (-), koagulase negatif (-), urea
negatif (-), Methyel red (+), TSIA (+K/K), sulfida (-), uji SIM pada Indol dan Motility (+) serta uji
fermentasi karbohidrat pada maltosa (+), sukrosa, laktosa, glukosa, manitol, inositul menunjukkan hasil
negatif (-). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam sampel sarang dan kotoran yang diberi kode
S10-1, S10-7, K10-1 dan K10-7 menunjukkan jenis yang sama dengan Gram positif dengan berwarna
koloni isolat ungu (+) dan berbentuk coccus secara Biokimia. Hasil uji biokimia isolat menunjukkan
jenis bakteri hasil yang sama juga. Berdasarkan hasil presumtif, koloni bakteri yang didapatkan dari
sarang dan kotoran burung walet diduga termasuk ke dalam golongan bakteri Staphylococcus sp.